ILMU PERTANIAN

Laporan Praktikum MP II SEED COLLECTING THRESHER (THRESHER PERONTOK BENIH PADI)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sumbangan terbesar sektor pertanian dan pengairan selama Repelita IV adalah tercapainya swasembada beras, di samping sumbangannya kepada pertumbuhan ekonomi, penerimaan ekspor dan peningkatan kesempatan kerja. Kemampuan menghasilkan dan mempertahankan swasembada beras tersebut merupakan hasil dari usaha-usaha pembangunan di sektor-sektor pertanian dan peng¬-airan, perhubungan, perindustrian, …

Read More »

Laporan MP II SEED COLLECTING THRESHER AS POWER HAND TRACTOR

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Untuk kelangsungan hidup, manusia di manapun berada akan selalu bergantung pada lingkungan alamnya. Mereka menggunakan lingkungan itu untuk kepentingannya, namun sebaliknya lingkungan dapat berpengaruh pula kepada mausia, sehingga dalam hal ini terdapat suatu hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungannya. Agar manusia tidak tergantung …

Read More »

PESTISIDA

PESTISIDA 1.1 Pengertian Pestisida Pestisida adalah bahan yang digunakan untuk mengendalikan, menolak, memikat, atau membasmi organisme pengganggu. Nama ini berasal dari pest (“hama”) yang diberi akhiran -cide (“pembasmi”). Sasarannya bermacam-macam, seperti serangga, tikus, gulma, burung, mamalia, ikan, atau mikrobia yang dianggap mengganggu. Pestisida biasanya, tapi tak selalu, beracun. dalam bahasa …

Read More »

DINAMIKA PESTISIDA DALAM LINGKUNGAN

PENDAHULUAN Di Indonesia, pestisida yang paling dominan banyak digunakan sejak tahun 1950an sampai akhir tahun 1960an adalah pestisida dari golongan hidrokarbon berklor seperti DDT, endrin, aldrin, dieldrin, heptaklor dan gamma BHC. Penggunaan pestisida-pestisida fosfat organik seperti paration, OMPA, TEPP pada masa lampau tidak perlu dikhawatirkan, karena walaupun bahan-bahan ini sangat …

Read More »