PROSES INVESTASI

PROSES INVESTASI | Analisis investasi secara tradisional. jika ingin melakukan investasi atas sekuritas, dasarnya adalah proyeksi dari harga dan dividen sekuritas tersebut. Karena itu, harga potensial dari saham suatu perusahasaan dan pola dividen yang akan datang diramalkan lebih dulu, kemudian dilakukan diskon untuk memperoleh nilai sekarangnya (present value).
Nilai intrinsik ini kemudian dibandingkan dengan harga pasar yang berlaku (setelah disesuaikan dengan pajak dan komisi). Jika harga pasar di bawah nilai intrinsiknya, pembelian dilaksanakan. Sebaliknya jika harga pasar di atas nilai intrinsiknya, penjualan atas saham yang dimiliki lebih disarankan.
Meskipun analisis sekuritas modern akarnya adalah konsep fundamental seperti diuraikan di atas, tetapi dasarnya berubah. Pendekatan yang paling modern atas sekuritas berdasarkan estimasi risk and return, tentunya, tergantung pula atas harga saham dan bersama dengan pola dividen.
Dasar proses investasi modern mencakup analisis :
  1. Mempertimbangkan tarif pajak dan biaya komisi.
  2.  Jenis dan pola risiko maupun keuntungan.
  3.  Prospek ekonomi yang berkaitan dengan investasi.
  4. Kelompok industri. karena dampak ekonomi akan berbeda pengaruhnya atas masing-masing industri.
  5. Kinerja perusahaan yang berhubungan dengan produk line, kekuatan pemasaran, keuangan. efisiensi produksi dan kapabilitas manajemen (management capability).

 

—– Semoga Bermanfaat Untuk Pelajar Indonesia —–
 
Bahan yang lebih lengkap ada di dalam buku “Dasar-Dasar Manajemen Investasi Dan Portofolio” Silahkan kunjungi toko buku terdekat untuk pembelian.
 
Sumber:
Komaruddin Ahmad, S.E.. MM 2004  “ Dasar-Dasar Manajemen Investasi Dan Portofolio” Rineka Cipta – Jakarta