Inflamasi kronik
- Merupakan radang yang berlangsung lama di mana radang akut, kerusakan jaringan, dan usaha-usaha penyembuhan berlangsung terus secara simultan.
- Dapat diakibatkan karena serangan radang akut yang berulang
- radang kronik mulai secara perlahan-lahan sebagai respons derajat-rendah yang tidak diikuti radang akut klasik, karena salah satu keadaan berikut: Infeksi persisten oleh mikroba interseluler (misalnya, basil tuberkel, infeksi viral), yang mempunyai toksisitas rendah tetapi sudah mencetuskan reaksi imunologik.
Infiltrasi sel mononuklear
- Makrofag : salah satu komponen dari sistem fagosit
- Makrofag dapat teraktivasi oleh beberapa rangsangan seperti cytokines (IFN-γ) , endotoksin bakteri dan mediator kimia
- Aktivasi makrofag mengakibatkan ukuran sel membesar, peningkatan kadar enzim lisosom, peningkatan metabolisme dan kemampuan fagositosis
- Produk sekretoris makrofag menginduksi perubahan karakteristik radang kronik: destruksi jaringan (protease dan radikal bebas oksigen), neovaskularisasi, proliferasi fibroblas (faktor pertumbuhan), akumulasi jaringan ikat (faktor per, tumbuhan dan sitokin), dan remodeling (kolagenase).
Ciri-ciri morfologi inflamasi kronik
- infiltrasi sel mononuklear ( makrofag, limfosit dan sel plasma)
- Kerusakan jaringan
- penggantian jaringan ikat yang terkena oleh suatu proses yang ditandai oleh proliferasi pembuluh darah (angiogenesis) dan fibrosis