PENGEMBANGAN KURIKULUM IPA SMP DAN KURIKULUM KIMIA SMA

PENGEMBANGAN KURIKULUM IPA SMP DAN KURIKULUM KIMIA SMA

A. Pendahuluan
Ilmu pengetahuan alam (IPA) berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, sehingga IPA bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan yang berupa fakta-fakta, konsep-konsep, atau prinsip-prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan. Pendidikan IPA diharapkan dapat menjadi wahana bagi peserta didik untuk mempelajari diri sendiri dan alam sekitar, serta prospek pengembangan lebih lanjut dalam menerapkannya di dalam kehidupan sehari-hari. Proses pembelajarannya menekankan pada pemberian pengalaman langsung untuk mengembangkan kompetensi agar agar menjelajahi dan memahami alam sekitar secara ilmiah. Pendidikan IPA sarankan untuk inkuiri dan berbuat sehingga dapat membantu peserta didik untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang alam sekitar.
IPA diperlukan dalam kehidupan sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan manusia melalui pemecahan masalah-masalah yang dapat diidentifikasikan. Penerapan IPA perlu dilakukan secara bijakasana untuk menjada dan memelihara kelestarian lingkungan. Di tingkat SMP/Mts diharapkan ada penekanan pembelajaran Salingtemas (sains, lingkungan, teknologi dan masyarakat) secara terpadu yang diarahkan pada pengalaman belajar untuk merancang dan membuat suatu karya melalui penerapan konsep IPA dan kompetensi bekerja ilmiah secara bijaksana.
Standar kompetensi (SK) dan Kompetensi dasar (KD) IP di SMP/Mta merupakan standar minimum yang secara nasional harus dicapai oleh peserta didik dan menjadi acuan dalam pengembangan kurikulum di setiap satuan pendidikan. Pencapaian SK dan KD didasarkan pada pemberdayaan peserta didik untuk menbangaun kemampuan bekerja ilmiah, dan pengetahuan sendiri yang difasilitasi oleh guru.
Begitu juga dengan SMA/MA, kimia merupakan ilmu yang termasuk rumpun IPA, oleh karenanya kimia mempunyai karakteristik sama dengan IPA. Karakteristik tersebut adalah objek ilmu kimia, cara memperoleh, seerta kegunaannya. Kimia merupakan ilmu yang pada awalnya diperoleh dan dikembangkan berdasarkan percobaan (induktif) namun pada perkembangan selanjutnya kimia juga diperoleh dan dikembangkan berdasarkan teori (deduktif). Kimia adalah ilmu yang mencari jawaban atas pertanyaan apa, mengapa, dan bagaimana gejala-gejala alam yang berkaitan dengan komposisi, struktur dan sifat, perubahan, dinamika dan energetika zat. Oleh sebab itu, mata pelajaran kimia di SMA/MA mempelajari segala sesuatu tentang zat yang meliputi komposisi, struktur dan sifat, perubahan, dinamika dan energetika zat yang melibatkan keterampilan dan penalaran. Ada dua hal yang berkaitan dengan kimia yang tidak berpisahkan, yaitu kimia sebagai produk (pengetahuan kimia yang berupa fakta, konsep, prinsip, hokum dan teori) temuan ilmuwan dan kimia sebagai proses (kerja ilmiah. Oleh sebab itu, pembelajaran kimia dan penilaian hasil belajar kimia harus memperhatikan karakteristik ilmu kimia sebagai proses dan produk.
Mata pelajaran kimia perlu diajarkan untuk tujuan yang lebih khusus yaitu membekali peserta didik pengetahuan, pemahaman dan sejumlah kemampuan yang dipersyaratkan untuk memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi serta mengembangkan ilmu dan teknologi. Tujuan mata pelajaran Kimia dicapai oleh peserta didik melalui berbagai pendekatan, antara lain induktif dalam bentuk proses inkuiri ilmiah pada tataran inkuiri terbuka. Proses inkuiri ilmiah bertujuan menumbuhkan kemampuan berpikir, bekerja dan bersikap ilmiah serta berkomunikasi sebagai salah satu aspek penting kecakapan hidup. Oleh karrena itu pembelajaran kimiamenekankan pada pemberian pengalaman belajar secara langsung melalui penggunaan dan pengembangan keterampilan proses dan sikap ilmiah.

B. Tujuan
1. Mata pelajaran IPA di SMP/MTs bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut:
 Meningkatkan keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa berdasarkan keberadaan, keindahan dan keteraturan alam ciptaanNya.
 Mengembangkan pemahaman tentang berbagai macam gejala alam, konsep dan prinsip IPA yang bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
 Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positif dan kesadaran terhadap adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara IPA, lingkungan, teknologi dan masyarakat.
 Melakukan inkuiri ilmiah untuk menumbuhkan kemampuan berpikir, bersikap dan bertindak ilmiah serta berkomunikasi.
 Meningkatkan kesadaran untuk berperan serta dalam memelihara, menjaga dan melestarikan lingkungan serta sumber daya alam.
 Meningkatkan kesadaran untuk untuk menghargai alam dan segala keteraturannya sebagai salahsatu ciptaan Tuhan.
 Meningkatkan pengetahuan, konsep dan keterampilan IPA sebagai dasar unuk melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya.
 Mata pelajaran kimia di SMA/MA bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut:
 Membentuk sikap positif terhadap dengan menyadari keteraturan dan keindahan alam serta mengagungkan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa.
 Memupuk sikap ilmiah yaitu jujur, objektif, terbuka, ulet, kritis dan dapat bekerja sama dengan orang lain.
 Memperoleh pengalaman dalam menerapkan metode ilmiah melalui percobaan atau eksperimen, dimana peserta didik melakukan pengujian hipotetis dengan merancang percobaan melalui pemasangan instrument, pengambilan, pengolahan dan penafsiran data, serta menyampaikan hasil percobaan secara lisan dan tertulis.
 Meningkatkan kesadaran tentang terapan kimia yang dapat bermanfaat dan juga merugikan bagi individu, masyarakat dan lingkungan serta menyadari pentingnya mengelola dan melestarikan lingkungan demi kesejahteraan masyarakat.
 Memahami konsep, prinsip, hokum dan teori kimia serta saling keterkaitannya dan penerapannya untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari dan teknologi.

C. Metode Penelitian
Kurikulum IPA di SMP dirancang sebagai pembelajaran yang berdimensi pada kompetensi,sebab IPA memiliki peran penting sebagai dasar pengetahuan untuk mengungkapkan kejaadian alam. Peningkatan mutu pendidikan berperan dalam menghasilkan peserta didik yang berkualitas. Manusia yang dapat berpikir kritis, kreatif logis dan berinisiatif dalam menanggapi isu dilingkungan kita. Selama ini pembelajaran sains kurang berhasil meningkatkan kompetensi siswa. Model pembelajaran, materi sains dan praktiknya sudah banyak yang dipelajari secara mendalam. Pembelajaran seperti ini sudah dijalankan tapi banyak siswa yang menganggap bahwa sains itu sulit.

D. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar IPA DI SMP/MTs
Kelas VII, Semester I
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami prosedur ilmiah untuk mempelajari benda-benda alam dengan menggunakan peralatan 1.1 Mendeskripsikan besaran pokok dan besaran turunan beserta satuannya
1.2 Mendeskripsikan pengertian suhu dan pengukurannya
1.3 Melakukan pengukuran dasar secara teleliti dengan menggunakan alat ukur yang sesuai dan sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari
2 Memahami klasifikasi 2.1 Mengelompokkan sifat larutan asam, larutan basa, dan larutan garam melalui alat dan indikator yang tepat
2.2 Melakukan percobaan sederhana dengan bahan-bahan yang diporoleh dalam kehidupan sehari-hari
2.3 Menjelaskan nama unsur dan rumus kimia sederhana
2.4 Membandingkan sifat unsur. senyawa, dan campuran
3 Memahami wujud zat dan peruhahannva 3.1 Menyelidiki sifat-sifat zat berdasarkan wujudnya dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
3.2 Mendiskripsikan konse masa jenis dalam kehidupan sehari-hari.
3.3 Melakukan percobaan yang berkaitan dengan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari
3.4 Mendeskripsikan peran kalor dalam menguhah wulud zat dan suhu suatu benda serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
4 Memahami berbagai sifat dalam perubahan fisika dan kimia. 4.1 Membandingkan sifat fisika dan sifat kimia zat
4.2 Melakukan pemisahan campuran dengan berbagai cara berdasarkan sifat fisika dan sifat kimia
4.3 Menyimpulkan perubahan fisika dan kimia berdasarkan hasil percobaan sederhana
4.4 Mengidentifikasi terjadinya reaksi kimia melalui percobaan sederhana

Kelas VII, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
5 Memaham gejala-gejala alam melalui pengamatan 5.1 Melaksanakan pengamatnn objek secara terencana dan sistematis untuk memperoleh informasi gejala alam biotik dan abiotik
5.2 Menganalisis data percobaan gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
5.3 Menggunakan mikroskop dan peralatan pendukung lainnya untuk mengamati gejala-gejala kehidupan
5.4 Menerapkan keselamatan kerja dalam melakukan pengamatan gejala-gejala alam
6 Memahami keanekaragaman makhluk hidup. 6.1 Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup
6.2 Mengklasifikasikan makhluk hidup berdasarkan cirri-ciri yang dimiliki
6.3 Mendeskripsikan keragaman pada sistem organisasi kehidupan mulai dari tingkat sel sampai organisme
7 Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem 7.1 Menentukan ekosistem dan saling huhungan antara komponen ekosistem
7.2 Mengidentifikasi pentingnva keanekaragaman mahluk hidiup dalam pelestarian ekosistem
7.3 Memprdiksikan pengaruh kepadatan populasi manusia terhadap lingkungan
7.4 Mengklasifikaisikan peran manusia dalam pengelolaan lingkungan untuk mengatasi pencemaran dan kerusakan lingkungan.

Kelas VIII, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia 1.1 Menganalisis pentingnya pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup
1.2 Mendeskripsikan tahapan perkembangan manusia
1.3 Mendeskripsikan sistem gerak pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan
1.4 Mendeskripsikan sistem pencernaan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan
1.5 Mendeskripsikan sistem pernapasan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.
1.6 Mendeskripsikan sistem peredaran darah pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan
2. Memaham system dalam kehidupan tumbuhan 2.1 Mengidenitifikasi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
2.2 Mendeskripsikan proses perolehan nutrisi dan transformasi energi pada tumhuhan hijau
2.3 Mengidenhifikasi macam-macam gerak pada tumbuhan
2.4 Mengidentifikasi hama dan penyakit pada organ tumbuhan yang dijumpai dalam kehidupan sehari-hari
3. Menjelaskan konsep partikel materi 3.1 Menjelaskan konsep atom, ion dan molekul
3.2 Menghubungkan konsep atom, ion, dan molekul dengan produk kimia sehari-hari.
3.3 Membandingkan molekul unsur dan molekul senyawa
4. Memahami kegunaan bahan kimia dalam kehidupan 4.1 Mencari informasi tentang kegunaan dan efek samping bahan kimia dalam kehidupan sehari-hari
4.2 Mengkomunikasikan informasi tentang kegunaan dan efek samping bahan kimia
4.3 Mendeskripsikan bahan kimia alam dan bahan kimia buatan dalam kemasan yang terdapat dalam bahan makanan
4.4 Mendeskripsikan sifat/pengaruh zat adtif dan psikotropika
4.5 Menghindarkan diri dari pengaruh zat adiktif dan psikotropika.

Kelas VIII, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari 5.1 Mengidentifikasi jenis-jenis gaya, penjumlahan gaya dan pengaruhnya pada suatu benda yang dikenai gaya.
5.2 Menerapkan hukum Newton untuk menjelaskan berbagai peristiwa dalam kehidupan sehari-hari
5.3 Menjelaskan hubungan bentuk energi dan perubahannya, prinsip “usaha dan energi’ serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
5.4 Melakukan percohaan tentang pesawat sederhana dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
5.5 Menyelidiki tekanan pada benda padat, cair, dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
6. Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang dan optika dalam produk teknologi sehari-hari 6.1 Mendeskripsikan konsep getaran dan gelombang serta pararmeter- parameternya
6.2 Mendeskripsikan konsep bunyi, dalam kehidupan sehari-hari
6.3 Menyelidiki sifat-sifat .cahaya dan hubungannya dengan berbagai bentuk cermin dan lensa.
6.4 Mendeskripsikan alat-alat optik dan penerapannya dalam kehidnpan sehari-hari

Kelas IX, Semester I
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami berbagai system dalam kehidupan manusia 1.1 Mendeskripsikan sistem ekskresi pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan
1.2 Mendeskripsikan sistem reproduksi dan penyakit yang berhubungan dengan sistem reproduksi pada manusia
1.3 Mendeskripsikan sistem koordinasi dan alat indera pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan
2. Memahami kelangsungan hidup makhuk hidup 2.1 Mengidentifikasi kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi seleski alam, dan perkembangbiakan
2.2 Mendeskripsikan konsep pewarisan sifat pada makhluk hidup
2.3 Mendeskripsikan proses pewarisan dan hasil pewarisan sifat dan penerapannya.
2.4 Mendeskripsikan penerapan bioteknologi dalam mendukung kelangsungan hidup manusia melalui produksi pangan
3. Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
3.1 Mendeskripsikan muatan listrik untuk memahami gejala-gejala listrik statis serta kaitannya dalam kehidupan sehari-hari.
3.2 Menganalisis percobaan listrik dinamis dalam suatu rangkaian serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
3.3 Mendeskripsikan prinsip kerja elemen dan arus listrik yang ditimbulkan serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
3.4 Mendeskripsikan hubungan energi dan daya listrik seria pern infaalannya dalam kehidupan sehari-hari.

Kelas IX, Semester 2
Standar Kompetensi
4. Memahami konsep kemagnetan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari 4.1 Menyelidiki gejala kemagnetan dan cara membuat magnet
4.2 Mendeskripsikan pemanfaatan kemagnetan dalam produk teknlogi
4.3 Menerapkan konsep induksi elektromagnetik untuk menjelaskan prinsip kerja beberapa alat yang memanfaatkan prinsip induksi eektromagnetik
5. Memahami sistem tata surya dan proses yang terjadi di dalamnya 5.1 Mendeskripsikan karakteristik sistem tata surya
5.2 Mendeskripsikan matahari sebagai bintang dan bumi sebagai salah satu planet
5.3 Mendeskripsikan gerak edar bumi, bulan, dan satelit buatan serta pengaruh Interaksinya
5.4 Mendeskripsikan proses-proses khusus yang terjadi di lapisan lithosfer dan atmosfer yang terkait dengan peruhahan zat dan kalor
5.5 Menjelaskan hubungan antarar proses yang terjadi di lapisan lithosfer dan atmosfer dengan kesehatan dan permasalahan linkungan

E. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Kimia di SMA
Kelas X, Semester I
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia 1.1 Memahami struktur atom berdasarkan teori atom Bohr, sifat-sfat unsur, massa atom relatif, dan sifat-sifat periodic unsur dalam tabel period i k serta menyadari keteraturannya, melalui pemahaman konfigurasi electron
1.2 Membandingkan proses pembentukan ikatan ion, ikatan kovalen. ikatan koordinasi, dan ikatan logam serta hubungannya dengan sifat fisika senyawa yang terbentuk
2. Memaham hokum-hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia (stoiktometri) 2.1 Mendeskripsikan tata nama senyawa anorganik dan organik sederhana serta persamaan reaksinya
2.2 Membuktikan dan mengkomunikasikan berlakunya hukum-hukum dasar kimia melalui percohaan serta menerapkan konsep mol dalam menyelesaikan perhitungan kimia

Kelas X, Semester 2

3. Memahami sifat-sifat larutan non-elektrolit dan elektrolit, serta reaksi oksidasi-redukasi 3.1 Mengidentitikasi sifat larutan non-elektrolit dan elektrolit berdasarkan data hasil percobaan.
3.2 Menjelaskan perkembangan konsep reaksi oksidasi- reduksi dan hubungannya dengan tata nama senyawa serta penerapannya
4. Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar gugus fungsi dan senyawa makromolekul 4.1 Mendeskripsikan kekhasan atom karbon dalam membentuk senyawa hidrokarbon
4.2 Menggolongkan senyawa hidrokarbon berdasarkan struktumya dan huhungannya dengan sifat senyawa
4.3 Menjelaskan proses pembentukan dan teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi serta kegunaannya
4.4 Menjelaskan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari dalam bidang pangan, sandang, papan, perdagangan, seni. Dan estetika

Kelas XI, Semester I
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Memahami struktur atom untuk meramalkan sifat-sifat periodik unsur. struktur molekul, dan sifat-sifat senyawa 1.1 Menjelaskan teori atom Bohr dan mekanika kuantum untuk menuliskan konfigurasi elektron dan diagram orbital serta menentukan letak unsur dalam table periodic
1.2 Menjelaskan teori jumlah pasangan electron di sekitar inti atom dan teori hibridisasi untuk meramalkan bentuk molekul
1.3 Menjelaskan interaksi antar molekul (gaya antar molekul) dengan sifatnya
2. Memahami perubahan energi dalam reaksi kimia dan cara pengukurannya 2.1 Mendeskripsikan perubahan entalpi suatu reaksi, reaksi eksoterm. dan reaksi endoterm
2.2 Menentukan ∆H reaksi berdasarkan percobaan, hukum Hess, data perubahan entalpi pembentukan standar, dan data energi ikatan
3. Memahami kinetika reaksi, keseimbangan kimia, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industi 3.1 Mendeskripsikan pengertian laju reaksi dengan melakukan percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
3.2 Memahami teori tumbukan (tabrakan) untuk menjelaskan factor-faktor penentu laju dan orde reaksi dan terapannya dalam kehdupan sehari-hari
3.3 Menjelaskan keseimbangan dan factor-faktor yang mempengaruhi pergeseran arah keseimbangan dengan melakukan percobaan
3.4 Menentukan hubungan kuantitatif antara pereaksi dengan hasil reaksi dan suatu reaksi keseimbangan
3.5 Menjelaskan penerapan prinsip keseimbangan dalam kehidupan sehari-hari dan industri

Kelas XI. Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
4. Memahami sifat-sifat larutan asam-basa, metode pengukuran, dan terapannya 4.1 Mendeskripsikan teori-teori asam basa dengan menentukan sifat larutan dan menghitung pH larutan
4.2 Menghitung banyaknya pereaksi dan hasil reaksi dalam larutan elektrolit dan hasil titrasi asam basa
4.3 Menggunakan kurva perubahan harga pH pada titrasi asam basa untuk men jelaskan larutan penyangga dan hidrolisis
4.4 Mendeskripsikan sifat larutan penyangga dan peranan larutan penyangga dalam tubuh makhluk hidup
4.5 Menentukan jenis garam yang mengalami hidrolisis dalam air dan pH larutan garam tersebut
4.6 Memprediksi terbentuknya endapan dan suatu reaksi berdasarkan prinsip kelarutan dan hasil kali kelarutan
5. Menjelaskan sistem dan sifat koloid serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari 5.1 Membuat berbagai sistem koloid dengan bahan-bahan yang ada di sekitarnya
5.2 Mengelompokkan sifat-sifat koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari

Kelas XII, Semester I
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Menjelaskan sifat- sifat koligatif larutan nonelektrolit dan elektrolit 1.1 Menjelaskan penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku larutan, dan tekanan osmosis termasuk sifat koligatif larutan
1.2 Membandingkan antara sifat koligatif larutan non elektrolit dengan sifat koligatif larutan elektrolit yang konsentrasinya sama berdasarkan data percobaan
2. Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari 2.1 Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dalam sistem elektrokimia yang melibatkan energi listrik dan kegunaannya dalam mencegah korosi dan dalam industri
2.2 Menjelaskan reaksi oksidasi-reduksi dalam sel elektrolisis
2.3 Menerapkan hukum Faraday untuk elektrolisis larutan elektrolit
3. Memahami karakteristik unsur-unsur penting, kegunaan dan bahayanya, serta terdapatnya di alam 3.1 Mengidentifkasi kelimpahan unsur-unsur utama dan transisi di alam dan produk yang mengandung unsur tersebut
3.2 Mendeskripsikan kecenderungan sifat fisik dan kimia unsur utama dan unsur transisi (titik didih, titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan, kereaktifan, dan sifät khusus lainnya)
3.3 Menjelaskan manfaat, dampak dan proses pembuatan unsur-unsur dan senyawanya dalam kehidupan sehari-hari.
3.4 Mendeskripsikan unsur-unsur radioakti dari segi sifat-sifat fisika dan sifat-sifat kimia, kegunaannya, dan bahanyanya.

Kelas XII, Semester 2

4. Memahami senyawa organik dan reaksinya, benzena dan turunannya, dan makromolekul 4.1 Mendeskripsikan struktur, cara penulisan. tata nama, sifat. kegunaan, dan identifikasi senyava karbon (halo alkana, alkanol, alkoksi alkana, alkanal, alkanon, asam alkanoat, dan alkil alkanoat)
4.2 Mendeskripsikan struktur, cara penulisan, tata nama, sifat. dan kegunaan benzena dan turunannya
4.3 Mendeskripsikan struktur, tata narna. penggolongan, sifat dan kegunaan makromolekul (polimer. karbohidrat, dan protein)
4.4 Mendeskripsikan struktur, tata nama, penggolongan, sifat. dan kegunaan lemak.

F. Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat kami ambil dari pemahaman kami yang telah kami paparkan di atas yaitu sebagai berikut :
1. Pemberiaan pendidikan IPA disekolah pertama bertujuan agar siswa paham dan menguasai konsep alam. Pembelajaran ini juga bertujuan agar siswa dapat mengunakan metode ilmiah untuk menyelesaikan persoalan alam tersebut.
2. Mendepnisikan pendidikan IPA telah berkembang dinegara-negara maju seperti Amerika, namun untuk Indonesia sendiri belum Nampak perkembangannya.
3. Seluruh tema dan persoalan IPA pada berbagai jenis objek dan tingkat organisasi sebaiknya dikaji secara utuh atau terpadu. Hal ini dilakukan supaya siswa tahu dan mengenal tentang kebulatan IPA.
4. Mata pelajaran Kimia perlu diajarkan untuk tujuan yang lebih baik khsusnya yaitu membekali peserta didik pegetahuan, pemahaman dan sejumlah kemampuan yang dipersyaratkan untuk memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi serta mengembangkan ilmu dan teknologi.
5. Tujuan mata pelajaran Kimia dicapai oleh peserta didik melalui berbagai pendekatan, antara lain pendekatan induktif dalam bentuk proses inkuiri ilmiah pada tataran inkuiri terbuka.

DAFTAR PUSTAKA

Dakir, H. (2004). Perencanaan dan Pengembangan Kurikulum. Yokyakarta: Rineka Cipta
Idi, Abdullah (2007). Pengembangan Kurikulum, Yokyakarta : Arruz Medan
Nana Sudjana (1989). Pembinaan dan Pengembangan Kurikulum Disekolah. Bandung : CV. Sinar Baru
Nana Syaadin Sukmadinata (1989). Prinsip-prisip dan Landasan Pengembangan Kurikulum. IKIP Bandung.
Soedarminto (2001). Pengembangan Kurikulum dan Bahan Belajar I. Jakarta : Universitas Terbuka.
Sulastri, dkk (2008). Telaah Kurikulum IPA SMP. Banda Aceh;
Suparno, Poul, (2006). Kajian & pengantar Kurikulum IPA SMP & MT. USD