Pengaruh Budaya Perusahaan Terhadap Efektivitas Organisasi

Ada empat konsep yang perlu diperhatikan untuk mengukur kekuatan suatu budaya perusahaan, yaitu:

  • Involvement
  • Consistency
  • Adaptability
  • Mission

Keempat konsep tersebut adalah merupakan kerangka kerja untuk melihat hubungan budaya perusahaan dan efektivitas perusahaan. Pendapat lain dari Daniel R.Denison yaitu bahwa efektivitas organisasi suatu perusahaan merupakan fungsi dari budaya perusahaan tersebut. Hubungan antara budaya perusahaan dengan efektivitas organisasi perusahaan tersebut didefinisikan sebagai berikut :

  1. Efektivitas merupakan fungsi dari nilai dan keyakinan yang dianut oleh para anggota suatu organisasi. Nilai-nilai khusus mempengaruhi efektivitas. Pendapat ini merupakan pendapat yang sukar untuk dijelaskan mengapa budaya perusahaan dapat mempengaruhi hasil kerja suatu organisasi. Walaupun demikian  keyakinan yang dipegang teguh, pengertian akan misi atau konsentrasi berasal dari sekumpulan nilai-nilai dan keyakinan yang dihayati yang memberikan dasar berpijak untuk koordinasi kegiatan dalam suatu organisasi.
  2. Efektivitas merupakan fungsi dari kebijakan-kebijakan dan praktek manajemen sumber daya manusia dan lingkungan internal dari sebuah perusahaan, mempengaruhi performance dan efeknya. Ketentuan dalam pemecahan konflik, perencanaan suatu strategi, pendesainan pekerjaan akan menghasilkan performance yang baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
  3. Efektivitas merupakan fungsi dari perwujudan nilai-nilai inti dan keyakinan kedalam kebijakan-kebijakan dan praktek manajemen dengan cara yang konsisten. Pandangan dari seorang pemimpin harus dioperasionalkan melalui tindakan, membangun suatu budaya yang kuat berarti konsistensi yang tinggi antara nilai-nilai dan tindakan. Tindakan ini merupakan bentuk dari konsistensi yang sering disebutkan sebagai suatu sumber kekuatan suatu organisasi dan sebagai suatu jalan untuk memperbaiki performance dan efektivitas.
  4. Efektivitas merupakan fungsi dari hubungan antara nilai-nilai dan keyakinan , praktek dari organisasi, dan lingkungan dunia usaha dari organisasi tersebut.

 

DAFTAR PUSTAKA

 

Denison, Daniel R.1990. Corporate Culture and Organizational Effectiveness. NY. John Willey & Sons.

Frost, Peter J.; More, Larry F.; Louis, Merl R.;Lundberg,Craig C & Martin Joane. 1985.Organizational Culture. Beverly Hills,CA:Sage.

Gibson, Ivancevich, Donnelly. 1996. Organisasi : Perilaku, Struktur, Proses. 8 ed., Jilid I. Jakarta : Binarupa Aksara.

Handoko, Hani. T. 1998. Manajemen. Edisi kedua. Yogyakarta : BPFE.

Hasibuan, Malayu. S.P. 1996.Organisasi dan Motivasi, Dasar Peningkatan Produktivitas. Jakarta : Bumi Aksara

Kast, Fremont E ; Rosenzweig, James E. 1985. Organisasi dan Manajemen. Jakarta : Bumi Aksara

Kilman,R.H.;Saxton,M.J.;& Sherpa.1985. Gaining Control of the Corporate Culture. San Fransisco : Jossey-Buss.

Koentjoroningrat.1994. Kebudayaan, Mentalitas dan Pembangunan. Jakarta : Gramedia.

Kotter, John P.; Hesket, James L.1997. Damapak Budaya Perusahaan Terhadap Kinerja. Jakarta : PT Prehallindo.

Mitchell, Charles. 2001. Memahami Budaya Bisnis Internasional. Jakarta : PPM.

Nazir, Moh. 1988. Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia

Rakhmat, Jalaludin. 1991. Metode Penelitian Komunikasi.

Robbins, Stephen P. 2001. Perilaku Organisasi.8 ed., Jilid I. Jakarta : PT Prehallindo.

Schein, Edgaar H. 1985 Organizational Culture and Leadership. Jossey-Bass,Inc.

Stoner, James, A.F. Manajemen. 1986. Jilid 2. Jakarta. Erlangga.

Steers, Richard M.1985. Efektivitas Organisasi : Kaidah Perilaku. Cet. Kedua. Jakarta : Erlangga.

Supranto, J. 2001. Statistik : Teori dan Aplikasi.6 ed., Jakarta : Erlangga.

Thoha, Miftah.1997. Pembinaan Organisasi : Proses Diagnosa dan Intervensi. Jakarta : PT RajaGrafindo Persada.

Walker, James. W. 1980.Human Resource Planning. McGraw-Hill,Inc.

Yio Cheki. 1996. Budaya Perusahaan Cina : Sebuah Analisis berdasarkan Model Kotter-Hesket. Majalah Manajemen Usahawan Indonesia No.07/XXV Juli 1996