Tokoh-tokoh di bidang Oseanografi

A.    Fridtjof Nansen

Fridtjof Nansen

Fridtjof Nansen  (10 Oktober 1861 – 13 Mei 1930), berkebangsaan Norwegia, seorang penjelajah benua Artik, ilmuwan, negarawan dan humanitarian. Keberagaman akan hal yang dilakukannya terlihat dari hasil karyanya yang mencakup Eskimo Life (1893), Closing-Nets for Vertical Hauls and for Vertical Towing (1915), Russia & Peace (1923), dan Armenia and the Near East (1928).Perjalanan pertamanya ke Artik dilakukan pada tahun 1882. Sekembalinya dari perjalan tersebut, beliau menjadi kurator koleksi sejarah alam di Museum Bergen. Pada tahun 1888, bersama dengan kelompoknya, beliau membuat sebuah memorabilia perjalanan melintasi Greenlad dengan ski, yang dijelaskannya dalam First Crossing of Greenland (1890).

Beliau memiliki angan-angan atau cita-cita yang cukup aneh yaitu mencapai kutub utara dengan “menumpang” di es yang mengapung di kutub. Untuk itu, beliau melakukan pelayaran ke Artik pada tahun 1893 di dalam kapal Fram yang didesain khusus untuk tahan terhadap benturan es (ekspedisi Fram). Fram tersebut ditambatkan pada es yang mengapung pada posisi 83o59′ LU, menuju 85o57′ LU, dan pada tahun 1896 kembali dengan selamat (meskipun tidak mencapai kutub) di Norwegia, seperti yang sudah diperkirakan Nansen sebelumnya. Pada tahun 1895 beliau meninggalkan kapalnya tersebut dan mengatur rencana baru untuk melengkapi perjalanannya ke kutub dengan menggunakan sledge (apa ya bahasa Indonesianya?). Namun demikian beliau hanya bisa mencapai posisi 86o14′ LU akibat kondisi es yang membelok.
Meskipun beliau ataupun kapalnya tidak bisa mencapai kutub, namun ekspedisi yang telah dilakukannya memberikan informasi yang sangat berharga bagi dunia tentang Artik dan membuat beliau terkenal di seluruh dunia. Beliau telah membuktikan bahwa laut yang membeku berada di sekitar kutub dan memenuhi basin kutub.
Dengan informasi oseanografi, meteorologi, diet dan nutrisi yang sangat lengkap ini, Nansen telah meletakkan dasar bagi kegiatan di Artik pada masa selanjutnya. Farthest North, laporan penjelajahannya yang brilian, hadir dalam terjemahan bahasa Inggris pada tahun 1897. Bahan-bahan ilmiah ekspedisinya dipublikasikan pada The Norwegian North Polar Expedition (diedit oleh Nansen, 6 volume, 1900-1906). The Nansen Fund untuk riset saintifik didirikan untuk menghormatinya. Di Universitas Royal Frederick, Christiania (sekarang Oslo), beliau menjabat sebagai profesor zoologi (1897) dan oseanografi (1908).
Karir beliau dalam bidang kenegaraan dimulai tahun 1905, ketika beliau bekerja dalam rangka pemisahan Norwegia dari Swedia secara damai. Berkat jasanya, beliau diangkat menjadi menteri pertama Norwegia untuk Inggris Raya (1906-1908). Pada tahun 1910 beliau diangkat menjadi direktur pada komisi internasional untuk mempelajari laut dan beliau membuat beberapa perjalanan ilmiah, terutama di Antlantik Utara (1910-1914).
Kegiatan humanitar beliau dimulai pasca perang dunia ke-1. Ditunjuk sebagai komisi tinggi untuk pengungsi Liga Bangsa-bangsa (kini PBB), mengantarnya menerima hadiah Nobel pada tahun 1922. Liga Bangsa-bangsa sendiri memberinya penghormatan dengan mendirikan Nansen International Office for Refugees pada tahun 1931 yang kemudian mengantarnya kembali untuk menerima hadiah Nobel dalam bidang perdamaian pada tahun 1938. Sebagai penghormatan terhadap ayahnya, Odd Nansen mendirikan The Nansen Help pada tahun 1937.
Beliau wafat pada tanggal 13 Mei 1930 dan dikebumikan tepat pada hari kemerdekaan Norwegia, 17 Mei.

B.     Harald Ulrik Sverdrup
Harald Ulrik Sverdrup lahir pada tanggal 15 November 1888 di Sogndal, Sogn, Norwegia. Pada saat itu, ayah beliau, Johan Edvard Sverdrup (1866-1923) masih menjadi seorang guru. Selanjutnya, pada tahun 1894 ayah beliau diangkat menjadi seorang menteri di distrik Solund, berjarak 40 mil utara Bergen dimana pada tahun 1908 menjadi profesor dalam sejarah gereja di Oslo dan meninggal dunia pada tahun 1923. Ibu beliau, Maria Vollan, meninggal dunia ketika ia masih anak-anak.
Disiplin ilmu yang digeluti oleh Sverdrup awalnya adalah astronomi ketika masuk ke perguruan tinggi pada tahun 1908. Pembimbing beliau adalah Professor Vilhelm Bjerknes, seorang profesor meteorologi pendiri Bergen School. Ketertarikannya pada meteorologi dan oseanografi membuatnya beralih dari bidang yang ia geluti sebelumnya, dan publikasi pertamanya dalam bidang meteorologi diterbitkan pada tahun 1914.

Harald Ulrik Sverdrup
Beliau sempat mendampingi Bjerknes ke Leipzig, Jerman ketika Bjerkens diangkat menjadi direktur pada Institut Geofisika di sana. Beliau menetap di Jerman dari Januari 1913 hingga Agustus 1917. Gelar Doktor diraihnya pada bulan Juni 1917 dari Universitas Oslo dengan penelitiannya mengenai angin pasat Atlantik Utara, dimana pekerjaan penelitian dilakukannya di Jerman.
Pada tahun 1918, beliau menjadi peneliti utama dalam ekspedisi Artic dengan menggunakan kapal riset Maud untuk masa penelitian selama 3 hingga 4 tahun yang akhirnya (ternyata) berjalan selama 7,5 tahun. Beliau sempat menetap di Amerika atas undangan Carnegie Institution di Washington pada tahun 1921-1922 dan tidak kembali ke Norwegia hingga tahun 1925. Pada tahun 1926 beliau diangkat menjadi kepala badan meteorologi di Bergen yang sebelumnya dijabat oleh Bjerknes. Setelah kembali ke Norwegia, ia menikahi Gudrun Bronn Vaumund, namun tidak dikaruniai anak (Gudrun dikaruniai anak bernama Anna Margrethe dari pernikahan sebelumnya).
Pada tahun 1936, beliau pindah ke Amerika Serikat karena diangkat sebagai direktur pada Scripp Institution of Oceanography (SIO) menggantikan Thomas Wayland Vaughan. Pada masa kepemimpinannya, beliau berhasil menjadikan SIO lebih maju dan mendapatkan dukungan penuh dari keluarga Scripp sebagai kontributor utama lembaga ini. Kedekatannya dengan Universitas Kalifornia merupakan salah satu faktor penting dalam reformasi kurikulum oseanografi di Amerika. Scripp sendiri merupakan lembaga pertama di Amerika yang memajukan kurikulum dalam bidang oseanografi. Ketika bekerja di SIO inilah beliau membangun teori tentang sirkulasi laut yang dikenal sebagai kesetimbangan Sverdrup, yang merupakan deskripsi terakurat pertama tentang fenomena ini. Beliau meninggalkan SIO pada tahun 1948 dan kembali ke Norwegia. Di negara asalnya ini, beliau kemudian menjabat sebagai direktur Norwegian Polar Institute dan terrus memberikan kontribusi untuk kemajuan oseanografi.
Namanya diabadikan dalam bidang oseanografi untuk menyatakan satuan transpor volume dari arus laut (disingkat dengan Sv). 1 Sv sebanding dengan 106 m3/s.

C.    Vagn Walfrid Ekman
Vagn Walfrid Ekman, lahir di Stokholm, Swedia. Ketertarikannya pada oseanografi berawal ketika ia belajar fisika di Universitas Uppsala, dimana salah satu penyebabnya  adalah setelah beliau mendengarkan kuliah Vilhelm Bjerknes tentang dinamika fluida.

  Vagn Walfrid Ekman
Pada saat ekspedisi Fram, Fridtjof Nansen mengamati bahwa gunung es tidak bergerak searah dengan arah angin tetapi membentuk sudut 20o-40o. Lalu Bjerknes mengundang Ekman yang saat itu masih menjadi mahasiswa untuk menyelidikinya. Pada tahun 1902, Ekman mempublikasikan teorinya “Spiral Ekman” yang menjelaskan fenomena tersebut yang merupakan hasil kesetimbangan antara efek gesekan di laut dan gaya fiktif yang timbul akibat rotasi bumi.
Setelah menyelesaikan riset doktornya di Uppsala pada tahun 1902, beliau bergabung dengan International Laboratory for Oceanographic Research, Oslo dan bekerja di sana selama 7 tahun. Selama bekerja di sana, beliau tidak hanya mengembangkan teori yang telah dikerjakan sebelumnya tetapi juga membangun tekhnik percobaan dan instrumentasi seperti Ekman current meter dan Ekman water bottle.
Dari tahun 1910 hingga 1939 beliau melanjutkan pekerjaan teoritis dan percobaannya di Universitas Lund, dimana beliau menjabat sebagai profesor dalam bidang mekanik dan fisika matematik. Beliau terpilih sebagai anggota Royal Swedish Academy of Sciences pada tahun 1935.