PENGERTIAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA

Produktivitas berasal dari bahasa inggris “Product” yaitu hasil, dan production yaitu kegiatan atau proses memproduksi sesuatu. Selanjutnya  “Productive” yang berarti menghasilkan, dan “Productivity” yaitu kemampuan menghasilkan sesuatu. Perkataan itu dipergunakan dalam bahasa Indonesia menjadi produktivitas (Ndraha 1997:44).
            Ndraha (1997:44) memberikan pengertian produktivitas adalah suatu hubungan antara masukan-masukan (input) dengan keluaran-keluaran (output) suatu produksi. Sedangkan Umar (1999:9), mengartikan  produktivitas adalah sebuah konsep yang menggambarkan hubungan antara hasil (jumlah barang dan jasa) yang diproduksikan dengan sumber daya yang dipakai (jumlah tenaga kerja, Modal, tanah, energi dan sebagainya) yang dipakai untuk menghasilkan produk tersebut.
            Arfida (2003:36)  Produktivitas mengandung pengertian filosofis, definisi kerja, dan operasional.
1.   Secara filosofis produktivitas mengandung pengertian sikap mental yang selalu mempunyai pandangan bahwa kehidupan hari ini lebih baik dari kemarin dan hari esok lebih baik dari hari ini.
2.   Secara definisi kerja, produktivitas mengandung pengertian perbandingan antara hasil yang dicapai dengan keseluruhan sumber daya yang digunakan.
3.     Peningkatan produktivitas dapat dilihat dalam empat bentuk yaitu :
·               Jumlah produksi yang sama dapat diperoleh dengan menggunakan sumber daya yang lebih sedikit.
·               Jumlah produksi yang lebih besar diperoleh dengan menggunakan sumber daya yang lebih sedikit.
·               Jumlah produksi yang jauh lebih besar diperoleh dengan menggunakan sumber daya yang relatif sama.
·               Jumlah produksi yang jauh lebih besar diperoleh dengan pertambahan sumber daya yang lebih kecil.
 Sumber daya manusia memegang peranan utama dalam proses peningkatan produktivitas, karena alat produksi dan teknologi pada dasarnya merupakan hasil karya manusia. Sinungan (1992:12) menjelaskan bahwa produktivitas diartikan sebagai hubungan hasil nyata maupun fisik (barang-barang dan jasa-jasa) dengan maksud yang sebenarnya, adalah  perbandingan antara hasil keluaran dan masukan (output per input). Input sering dibatasi dengan tenaga kerja, sedangkan keluaran sering diukur dengan kesatuan fisik/ nilai.
            Pengertian produktivitas khusus terhadap pekerja, yaitu perbandingan antara hasil yang diperoleh (output) dengan jumlah sumber kerja yang digunakan (input). Produktivitas pekerja dikatakan tinggi jika hasil yang diperoleh lebih besar dari input yang digunakan. Sebaliknya produktivitas pekerja dikatakan rendah, jika hasil yang diperoleh relatif lebih kecil daripada input yang digunakan.     
            Bagi sebahagian orang mengambil kesimpulan yang salah mengenai hubungan antara produktivitas tenaga kerja dan kesempatan kerja, mereka mengatakan bahwa pertumbuhan produktivitas tenaga kerja menyebabkan pengangguran. Dengan alasan bahwa bertambahnya produktivitas tenaga kerja berarti pekerja yang dibutuhkan lebih sedikit untuk menghasilkan output riil. Hal ini karena mengabaikan keinginan masyarakat untuk menambah output dan kenyataan bahwa kenaikan  produktivitas membuat masyarakat berusaha untuk menyediakan lebih banyak barang dan jasa untuk memenuhi keinginan yang lebih banyak, sehingga diyakini bahwa untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, upah yang wajar serta meningkatkan kondisi ketenagakerjaan perlulah mempertimbangkan produktivitas sebagai faktor penyumbang terbesar (Sinungan, 1992:9).       
Produktivitas kerja merupakan petunjuk mengenai beberapa unit atau nilai produksi yang dapat dihasilkan oleh satu orang pekerja selama satu periode tertentu. Petunjuk itu dapat digunakan untuk mengetahui kemampuan seseorang atau sekelompok pekerja baik dalam satu tahapan produksi maupun keseluruhan proses produksi. Ukuran yang dapat menunjukkan produktivitas di antaranya dapat dilakukan dengan perbandingan (rasio), antara nilai output industri dengan inputnya. Semakin tinggi nilai rasio tersebut menunjukkan semakin tinggi produktivitas pekerja pada industri tersebut.  

Daftar pustaka klik disini